Langsung ke konten utama

Postingan

Unggulan

1 tahun lagi menuju seperempat abad.

Hari ini datang lagi, Setelah 304 hari berlalu di tahun 1994, kamu lahir. Tiada lagi kata yang lebih kuat dari “bersyukur” untuk menggambarkan kebahagiaanku akan kelahiran dirimu di dunia ini, di semestaku. Aku harap, kamu-pun bersyukur dilahirkan. Memang.. Tahun ini, 2018 ini, adalah tahun olah rasa bagimu; kehilangan, pencapaian, pencarian, dan pendewasaan. Bagiku, yang paling penting adalah penemuan, antara kamu dan kebahagiaanmu, di antara semua derita yang harus dilalui, kamu mampu menemukan nikmat di dalamnya. Masochist ? Bukan. Petarung . Tahun berikutnya, ku harap segala yang kamu cita-citakan terselenggarakan, setelah tahun ini seluruh doa dan upaya telah kamu panjatkan, ku ingin jadi saksi saat seluruh asa dan harapmu bisa menjadi nyata. Namun, apabila rangkaian do’amu belum jua terwujud, ingatlah bahwa kamu butuh 6 tahun lebih sebelum menemuiku. Ada jeda antara doa dan bahagia, jalanilah sebisanya, sebahagianya.  Kamu punya alurmu sendiri. Aku percaya...

Postingan Terbaru

Pentingnya orang tua.

Wih..Sudah!

Untuk kamunya aku

Trigger

Ke panggung, kita kembali

"Twentie Syndrome"

Let me go home...

Dynamic -end

Dynamic part I

Bukan cerita sedih...